“kau bukan lagi anak
kecil yang hanya akan menangis demi mendapat simpati”
“meski mereka membenciku, aku tetap saja tak punya alasan tuk membencinya”
“kedepan akan semakin sulit; “maka; bersiaplah..!!!”
“semua orang akan dihadapkan pada hal_hal yang menyulitkan, hingga suatu ketika ia tak lagi mampu untuk berfikir lebih pantas”
“mereka tak akan tau lagi apa,bagaimana,kemana,,,”untuk seterusnya”, hingga keputusan tercipta untuk mengakhiri semuanya”
“manusia pada dasarnya adalah “rapuh”. Mereka selalu berfikir, bahwa melepasnya adalah pilihan terbaik daripada harus mempertahankannya”
“masa lalu adalah bekal berharga yang selalunya di ketepikan”
“mereka lebih leluasa untuk hal_hal baru yang konyol, karena mereka tak pernah peduli hari esok”
“aku tidak akan menjadi pecundang;” dengan menikmati mimpi orang lain”
“meski sakit dan perihnya kenyataan ini,”aku akan tidur nyenyak dan aku akan wujudkan mimpiku sendiri”
“aku memang tak berani menyatakan kalau aku tak akan pernah berubah,” tapi aku akan selalu berusaha membawa perubahan itu menjadi lebih baik”
“setelah kau tanamkan “GENGSI” , secara tak sadar kau telah membunuh karakter pada diri sendiri”
“berhentilah mencintai, dan kamu tak lagi merasa kehilangan orang yang kamu cintai”
“hanya karena kau merasa iti “takdirmu”,kau mengunci rapat hatimu”, “bukankah itu konyol..???”
“jika kau tak memiliki keyakinan dalam dirimu, maka tak aka nada gunanya kau bersusah payah”
“sahabat adalah seseorang yang mampu membuatmu tak tau bagaimana cara mengeluh saat kau berada didekatnya”
“bukanlah perpisahan yang memberikan luka, hanya saja cara berpisahlah yang selalu hadirkan rasa sakit”
“aku tak butuh dijunjung”, dan aku juga tak butuh disanjung. “ kau anggap dan kau akui saja,” itu dah lebih dari cukup”
“kebahagiaan bukan datang dari orang di sekitarmu,” melainkan dari diri sendiri, dari hati,” yang mampu mengajak dan membimbing mereka menggapai kebahagiaan”
“meski mereka membenciku, aku tetap saja tak punya alasan tuk membencinya”
“kedepan akan semakin sulit; “maka; bersiaplah..!!!”
“semua orang akan dihadapkan pada hal_hal yang menyulitkan, hingga suatu ketika ia tak lagi mampu untuk berfikir lebih pantas”
“mereka tak akan tau lagi apa,bagaimana,kemana,,,”untuk seterusnya”, hingga keputusan tercipta untuk mengakhiri semuanya”
“manusia pada dasarnya adalah “rapuh”. Mereka selalu berfikir, bahwa melepasnya adalah pilihan terbaik daripada harus mempertahankannya”
“masa lalu adalah bekal berharga yang selalunya di ketepikan”
“mereka lebih leluasa untuk hal_hal baru yang konyol, karena mereka tak pernah peduli hari esok”
“aku tidak akan menjadi pecundang;” dengan menikmati mimpi orang lain”
“meski sakit dan perihnya kenyataan ini,”aku akan tidur nyenyak dan aku akan wujudkan mimpiku sendiri”
“aku memang tak berani menyatakan kalau aku tak akan pernah berubah,” tapi aku akan selalu berusaha membawa perubahan itu menjadi lebih baik”
“setelah kau tanamkan “GENGSI” , secara tak sadar kau telah membunuh karakter pada diri sendiri”
“berhentilah mencintai, dan kamu tak lagi merasa kehilangan orang yang kamu cintai”
“hanya karena kau merasa iti “takdirmu”,kau mengunci rapat hatimu”, “bukankah itu konyol..???”
“jika kau tak memiliki keyakinan dalam dirimu, maka tak aka nada gunanya kau bersusah payah”
“sahabat adalah seseorang yang mampu membuatmu tak tau bagaimana cara mengeluh saat kau berada didekatnya”
“bukanlah perpisahan yang memberikan luka, hanya saja cara berpisahlah yang selalu hadirkan rasa sakit”
“aku tak butuh dijunjung”, dan aku juga tak butuh disanjung. “ kau anggap dan kau akui saja,” itu dah lebih dari cukup”
“kebahagiaan bukan datang dari orang di sekitarmu,” melainkan dari diri sendiri, dari hati,” yang mampu mengajak dan membimbing mereka menggapai kebahagiaan”
0 komentar:
Posting Komentar